Sepertinya sudah menjadi hal umum saat lampu mobil terlihat berembun, bahkan ada beberapa yang malah sudah kemasukan air seperti sebuah akuarium dimobil. Hal yang yang pasti membuat tidak nyaman pengendara karena tampilannya jadi tidak menarik dan akhirnya penerangan mobil menjadi tidak sempurna. Hal yang sangat menjengkelkan adalah embun ada di dalam lampu mobil yang tidak bisa dilap dari luar.
Embun ini bisa terjadi karena bagian dalam lampu termasuki udara dan udara tersebut terperangkap di dalamnya dan karena perbedaan suhu antara dalam lampu dan diluar lampu sehingga terjadilah embun. Masuknya udara bisa karena tidak rapatnya sil dan mika kaca. Seperti kita ketahui lampu pada mobil ataupun motor terdiri dari sejumlah bagian, yaitu kaca, trim atau sil, reflketor atau bagian keperakan yang berfungsi memantulkan cahaya bohlam, dan rumah lampu.
Penyebab tidak rapatnya sil dengan mika kaca bisa karena faktor usia kendaraan dan juga karena seringnya kendaraan diparkir dibawah terik matahari yang panas sehingga menyebabkan getas pada bagian lampu tersebut dan memudahkan retak baik halus maupun kasar.
Bagaimana cara mengatasi ini? Rawatlah pada bagian lampu dengan membersihkannya secara teratur dan periksa apakah ada yang renggang atau tidak rapat. Jika perlu olesi pelindung agar tidak mudah getas saat terpapar sinar matahari. Yang mengandung bahan silikon sepertinya banyak dijual di aksesoris mobil. Sebisa mungkin agar bisa diusahakan tidak sering parkir pada tempat yang mudah terpapar sinar matahari pada siang hari.
Bagaimana jika sudah tidak rapat anatar sil dan kaca mikanya? Yang perlu dilakukan adalah melepas bagian-bagian lampu tersebut, lantas membersihkan bagian yang berembun tadi. Selanjutnya, tambalkan semacam isolasi khusus (biasanya dijual di toko onderdil mobil) agar bagian mika dan trim atau sil yang terpasang ke rumah lampu, reflektor, dan kaca lampu menjadi rapat.
Nah, itulah beberapa tips mudah cara agar lampu mobil tidak berembun. Semoga bermanfaat. ad